back to top
Sabtu, November 2, 2024

Bengis! Ayah di Pekalongan Bunuh Anak Kandung Berusia Dua Bulan

Rekomendasi

Impresife.com – Seorang ayah berinisial NF (27) membunuh anak kandungnya sendiri berinisial MZA yang berusia dua bulan.

Peristiwa keji ini terjadi di Desa Mejasem RT 1 RW 1, Kecamatan Siwalan hari Rabu (21/8/24) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kepala Desa (Kades) Mejasem, Sudarto menceritakan, peristiwa terjadi sekitar jam 10.00 WIB. Saat itu MZA bersama ayahnya di rumah. Sementara ibu dan neneknya pergi kondangan.

“Tadinya anaknya (MZA) dijaga oleh suaminya (NF) di rumah, sedangkan ibun dan neneknya pergi kondangan ke tetangga,” terang Sudarto kepada wartawan.

Baca juga :  KPK Geledah Kantor Telkom Grup, Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa

Sepulang dari kondangan, sang istri terkejut menemukan bayinya sudah terkulai lemas tak berdaya, dan suaminya kabur meninggalkan rumah.

“Warga akhirnya masuk ke dalam rumah. Melihat kondisi korban sudah lemas, langsung membawa korban ke Puskesmas,” lanjutnya.

Namun, nyawa bayi malang itu tidak tertolong. Berdasarkan pemeriksaan dokter, korban sudah meninggal dunia saat tiba di Puskesmas dan terdapat tanda-tanda kekerasan fisik yang cukup serius.

Baca juga :  Pemkab Tegal Sabet UHC Award, DPRD: Tak Bisa Dirasakan Masyarakat

“Ada luka seperti bekas cekikan di leher, memar di perut dan dada, dan ada darah yang keluar dari mulut korban,” jelasnya.

Tidak lama kemudian, NF pulang ke rumahnya di Mejasem dan langsung diamankan aparat dari Polsek Sragi.

Untuk menghindari aksi massa yang tidak diinginkan, aparat dari Polsek Sragi segera bergerak cepat mengamankan pelaku.

“Pelaku mengakui perbuatannya saat dimintai keterangan oleh polisi. Dia melakukan pembunuhan karena menganggap sebagai pembawa sial bagi keluarganya,” bebernya. ***

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

BERITA TERBARU

Belanja Masalah Pemalang, Paslon Nomor Urut 03 Kedepankan Kampanye Dialogis

Impresife.com - Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Pemalang Anom Widiyantoro - Nurkholes alias An-Nur lebih mengedepankan kampanye dialogis,...

Artikel Terkait