Impresife.com – Sekitar 1.500 benih ikan ditebar di sejumlah sungai untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan populasi ikan di Kabupaten Batang, Rabu (3/9/24).
Untuk diketahui, populasi ikan air tawar di Batang kini menurun akibat beberapa faktor, yaitu, pencemaran sungai, penambangan ilegal, penangkapan dengan racun dan setrum.
“Tebar benih ikan untuk menambah stok dan populasi, juga meningkatkan produktivitas (ikan) di sungai,” kata Kepala Dinas Kelautan, Perikanan, dan Peternakan Kabupaten Batang, Windu Suradji.
Windu mengatakan, tindakan oknum merusak lingkungan tersebut mengakibatkan kerusakan ekosistem sungai sehingga ikan mati massal.
“Kami berharap warga bisa menjaga populasi ikan di sungai dan tidak menyetrum ikan atau menggunakan umpan beracun,” harapnya.
Ketua Kelompok Masyarakat Pengawas Perikanan Proyonanggan Selatan, Fadholi mengatakan jenis ikan yang ditebar di sungai adalah jenis ikan nila.
“Semoga dengan kegiatan tebar benih ikan nila ini ke depan aliran Sungai Kramat bisa menjadi besar. Kami berharap masyarakat ikut melestarikan dan menjaga ekosistem sungai agar hasil yang didapat juga maksimal,” katanya. ***