Impresife.com. Pendidikan lingkungan adalah proses pembelajaran yang bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran, pengetahuan, dan sikap yang bertanggung jawab terhadap alam dan lingkungan.
Di tengah semakin meningkatnya tantangan lingkungan seperti perubahan iklim, polusi, dan deforestasi, pendidikan lingkungan menjadi sangat penting.
Dengan adanya pendidikan ini, individu dan masyarakat diharapkan dapat memahami dampak perilaku manusia terhadap alam dan mengembangkan sikap yang lebih ramah lingkungan. Selain itu, pendidikan lingkungan juga berperan dalam menciptakan generasi yang peduli terhadap kelestarian alam dan mampu mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasi permasalahan lingkungan.
Tarto budi harso Trainer Ecobrik yang juga sebagai pegiat lingkungan mengungkapkan, Untuk membangun kesadaran masyarakat mencintai lingkungan, kita bisa melakukan berbagai upaya,
Seperti Melalui sekolah atau universitas, siswa bisa diajarkan untuk menghargai alam, memahami pentingnya sumber daya alam, dan menyadari bahwa bumi adalah rumah bersama yang harus dijaga.
Media massa dapat menjadi saluran informasi tentang dampak kerusakan lingkungan dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk melestarikannya.
Organisasi masyarakat dan kelompok Nirlaba dapat menyelenggarakan acara, membagikan materi pendidikan, dan mengadvokasi kebijakan yang mendukung perlindungan lingkungan ungkapnya
Ia menambahkan bahwa kegiatan pengabdian kepada masyarakat dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam pengelolaan lingkungan dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam hal kebersihan dan kesehatan lingkungan.
Selain itu, kita juga bisa melakukan tindakan-tindakan berikut untuk mencintai lingkungan:
“Kurangi penggunaan plastik sekali pakai, Milah sampah Bersihkan lingkungan sekitar, Berpartisipasi dalam kampanye, Dukung bisnis ramah lingkungan, Bercocok tanam dengan bijak, Menggunakan produk dalam negeri, Menjaga flora dan fauna langka Menjaga kelestarian hutan.”
Sehingga apa yang menjadi impian kita semua bisa terwujud, masalah lingkungan menjadi tanggung jawab kita bersama, dan melibatkan semua unsur, sehingga tidak ada lagi yang namanya saling salah menyalahkan pungkas tarto.
